Wednesday, March 15, 2006

SKENARIO ...(nyleneh)


Berdiriku dipanggung ini…
Berawal dari tak puasku terima satu lakon ini…
Dari satu bendel kertas kumuh…
S k e n a r i o (nyleneh)…
Kenapaku mesti jadi bidadari…
...
Bulan sabit diatas langit-langit…
Setia terangi topeng bijakku…
Tebar makna kebaikan dan kedamaian…
yang kemarin kukais disela-sela wajah perih sang fakir…
...
Kuekspresikan lagi segalaku…
Bermodalkan satu topeng terbijakku…
Dan seribu rayuan pulau kelapaku…
Tetap tak luluhkan hatimu…
Ugh….
...
Bulan diatas langit-langit….
Kini mulai tertawakanku…
...
Satu bendel skenario…
Mulai sangsikan usahaku…
...
Hmmm...
Mungkin Mr. Sutradara sedang bercanda...
ia tahu ku tak pantas jadi bidadari….
...


Kota Wisata,Sentra Eropa;15 maret 2006;oleh Aisya Nurkelana
(bukankah, tak perlu jadi bidadari untuk tebar kebaikan...)

2 Comments:

At 2:47 PM, Blogger Heru Kurniawan said...

Semoga kesabaran dan ridho senantiasa menyertai perjalanan mbak :-)
Karena Allah Sang Sutradara Maha Tau kapan waktunya dan bagi siapa mbak layak menjadi bidadari, dunia dan akhirat... InsyaAllah :-)

 
At 6:26 PM, Blogger Sehelai Daun said...

Amiennn....
hiks...
bagi siapa yaks...
......
gagal audisi terus...
hehehe...

 

Post a Comment

<< Home